
Laguboti, 4 Agustus 2025 — Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Tarutung dan Institut Teknologi Del (IT Del) Laguboti secara resmi menandatangani Perjanjian Kerja Sama sebagai bentuk komitmen bersama dalam mengembangkan kolaborasi tridharma perguruan tinggi, dalam bidang Pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada Masyarakat. Acara penandatanganan dilaksanakan di Gedung Pertemuan IT Del, Kabupaten Toba, dan dihadiri oleh jajaran pimpinan dari kedua institusi.


Turut hadir dalam kegiatan ini: Rektor IAKN Tarutung, Prof. Dr. Albiner Siagian, M.Si, didampingi oleh Wakil Rektor III Dr. Hanna D. Aritonang, M.Th, Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora Kristen Dr. Maringan Sinambela, M.Th, serta para Kepala dan Sekretaris Program Studi Teknologi Informasi, Ilmu Komputer, dan Statistika.
Sementara itu, dari pihak IT Del turut hadir Rektor Dr. Arnaldo Marulitua Sinaga, S.T., M.InfoTech, Wakil Rektor III Humasak Simanjuntak, S.T., M.ISD, Dekan Fakultas Informatika dan Teknik Elektro Indra Hartanto Tambunan, Ph.D, dan Dekan Fakultas Teknologi Industri Dr. Fitriani Tupa Ronauli Silalahi, S.Si., M.Si.
Melalui perjanjian ini, kedua perguruan tinggi sepakat untuk mempererat kembali kerja sama yang sudah berjalan dalam penyelenggaraan Pengajaran, riset kolaboratif, pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat, serta kegiatan lain yang mendukung pengembangan akademik dan profesionalisme dosen.
“Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama ini merupakan wujud nyata dari komitmen dua institusi pendidikan tinggi yang ingin menghadirkan kontribusi strategis melalui kegiatan tridharma yang terintegrasi,” ungkap Prof. Dr. Albiner Siagian dalam sambutannya.
Rektor IAKN Tarutung juga menyampaikan harapannya agar IT Del dapat melibatkan IAKN Tarutung dalam berbagai program yang berfokus pada teknologi dan inovasi digital. Ia menyebut IT Del sebagai pionir kampus teknologi dan informasi di wilayah Tapanuli, yang memiliki potensi besar untuk menjadi pusat pengembangan digital di Sumatera Utara.
“IAKN Tarutung terbuka dan siap untuk berkolaborasi secara aktif dalam program-program berbasis teknologi. Kolaborasi ini penting untuk memperkaya pendekatan pendidikan teologi dan humaniora dengan semangat inovasi dan digitalisasi,” tambahnya.
Selain itu, IAKN Tarutung tengah mempersiapkan pelaksanaan Program Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) dalam waktu dekat. Prof. Siagian mendorong para dosen dari kedua institusi untuk berpartisipasi secara aktif dalam kegiatan ini guna menghasilkan luaran yang bermanfaat bagi masyarakat dan pengembangan institusi masing-masing.
Perjanjian Kerja Sama ini menjadi tonggak penting bagi sinergi antar perguruan tinggi yang mengedepankan kolaborasi lintas disiplin, inovasi, dan tanggung jawab sosial demi kemajuan pendidikan tinggi yang relevan dan transformatif.